Hampir setiap tahun kita memperingati seremoni hari sumpah pemuda akan tetapi seremoni itu hanyalah sebuah peringatan, Yang teramat penting ialah esensi atau makna yang harus di dalami dan diteladani oleh generasi muda, karena ditengah persaingan yang amat ketat dewasa ini, para generasi muda, khususnya tokoh pemuda, belum sepenuhnya memberanikan diri dan memposisikan diri sebagai kekuatan sosial, budaya, dan politik, untuk itulah Kita pandang perlunya mengejewantahkan esensi dari sumpah pemuda, juga perlunya revitalisasi peran pemuda indonesia agar mengarah kepada nilai sosial,budaya dan politik yang lebih baik.
Generasi Muda Indonesia Menjawab Tantangan Masa Depan
Generasi muda Indonesia harus menjawab tantangan masa depan, Ya Kita harus dapat mengoptimalisasi dan mengaktualisasi segenap potensi, bakat dan minat yang kita miliki, Pemberdayaan generasi muda membutuhkan sesuatu strategi kebudayaan, akan tetapi bukan strategi untuk alat kekuasaan. dan menempatkan Generasi muda sebagai subyek bukan di jadikan obyek.
Peningkatan partisipasi Generasi muda harus ditingkatkan agar membangun dan memiliki rasa tanggung jawab sebagai generasi penerus bangsa dan negara, sekaligus menghindarkan
Generasi muda dari hal hal deduktif agar tidak melunturkan nilai-nilai moral dan kultur, juga tidak melunturkan sisi religi.
Jawab Tantangan Masa Depan
Tingginya tingkat pengangguran kaum muda negara Indonesia menjadi sumber meningkatnya ketidakpercayaan partai politik dan pemerintah . Disisi lain , krisis ekonomi membuat masuk ke bursa kerja lebih sulit bagi orang-orang muda , dan tidak ada prospek perbaikan cepat .
Di sisi lain , pergeseran struktural terhadap semakin kompetitif dan permanen perubahan lingkungan sosial ekonomi menuntut lebih dari individu maupun lembaga-lembaga publik sebagai orang-orang muda mulai karir mereka .
Terhadap latar belakang ini , terlalu banyak orang muda saat ini putus sekolah dan tidak memiliki arah . Untuk pekerja muda , dan terutama bagi yang kurang beruntung , kegagalan untuk menemukan pekerjaan pertama dapat memiliki konsekuensi jangka panjang negatif.
Arus teknologi yang semakin canggih saja, jangan terlena & lupa akan tugas sebagai pemegang estafet pembangunan masa depan, karena pemuda adalah harapan bangsa yang sering diidentikkan sebagai generasi yang idealis, dinamis, progresif, dan memiliki integritas
“Nasionalisme unggul adalah suatu semangat, etos hidup, karakter bangsa, sekaligus resep sukses yang dapat membuat bangsa Indonesia melesat menjadi raksasa Asia,”
Nasionalisme Unggul 4521 adalah suatu semangat, etos hidup, karakter bangsa, sekaligus resep sukses yang dapat membuat bangsa Indonesia melesat menjadi raksasa Asia. Di abad 21, merdeka saja tidak cukup, berdaulat saja tidak cukup, kita harus unggul di dalam, unggul di luar. Semangat 45, Unggul Abad 21 kata Dino Patti Djalal yang memang telah membukukangagasannya dengan judul ‘Nasionalisme Unggul: Bukan Hanya Slogan’ .
Tertarik dengan gagasan Nasionalisme unggul ala Dino Patti Djalal
Di sisi lain , pergeseran struktural terhadap semakin kompetitif dan permanen perubahan lingkungan sosial ekonomi menuntut lebih dari individu maupun lembaga-lembaga publik sebagai orang-orang muda mulai karir mereka .
Terhadap latar belakang ini , terlalu banyak orang muda saat ini putus sekolah dan tidak memiliki arah . Untuk pekerja muda , dan terutama bagi yang kurang beruntung , kegagalan untuk menemukan pekerjaan pertama dapat memiliki konsekuensi jangka panjang negatif.
Generasi Muda Indonesia pemegang estafet pembangunan
Arus teknologi yang semakin canggih saja, jangan terlena & lupa akan tugas sebagai pemegang estafet pembangunan masa depan, karena pemuda adalah harapan bangsa yang sering diidentikkan sebagai generasi yang idealis, dinamis, progresif, dan memiliki integritas
“Nasionalisme unggul adalah suatu semangat, etos hidup, karakter bangsa, sekaligus resep sukses yang dapat membuat bangsa Indonesia melesat menjadi raksasa Asia,”
Nasionalisme Unggul 4521 adalah suatu semangat, etos hidup, karakter bangsa, sekaligus resep sukses yang dapat membuat bangsa Indonesia melesat menjadi raksasa Asia. Di abad 21, merdeka saja tidak cukup, berdaulat saja tidak cukup, kita harus unggul di dalam, unggul di luar. Semangat 45, Unggul Abad 21 kata Dino Patti Djalal yang memang telah membukukangagasannya dengan judul ‘Nasionalisme Unggul: Bukan Hanya Slogan’ .
Tertarik dengan gagasan Nasionalisme unggul ala Dino Patti Djalal
Baca :
No comments:
Post a Comment